Cari Blog Ini

Senin, 20 September 2010

yakinlah telah disiapkan olehNya di akhir penantian ..

ini aku mengetik di kamar ku yg selalu aku rindukan untuk merenungi diri , menyesali diri , untuk sekedar terpekur menekuk lutut di pojok kamar dan menangis *Lebayyy . dengan laptop ku yang slalu menemani hari-hari ku . laptop yang menjadi sahabatku dikala aku tidak punya siapa-siapa untuk berbagi .. diluar sedang hujan , walau aku tak merasakan airnya yg mengalir dari langit , setidaknya aku masih bisa merasakan rintiknya melalui atap dan jendela kamar ku .. kadang , hujan identik dengan hati yg sedang sedih .. gundah gulana ..

apakah seperti hujan kondisi hatiku saat ini ? hatiku sekarang, sungguh aku datar. apa yang kurasa sama saja . ada orang yg mencintaiku ataupun membenciku, ada orang yg begitu menjahatiku atau teramat manis padaku. aku tak perduli lagi . aku sendiri tak tau  mengapa aku begini . karena memang benar, semua ini milik-Nya. bahkan semua rasa ini sesungguhnya bukan punya mereka atau punyaku.
ini milik Dia . dan memang sudah kuserahkan pada-Nya, agar yang terbaiklah yang datang untuk ku .
 aku sudah terbiasa dengan redaman . redaman- redaman itu semua yang pernah kudapat dari seluruh tangisan jiwaku , sejak aku kecil, remaja, hingga dewasa. bahkan hingga saat ini. redaman- redaman yang dulu (insyaALLAH) benar- benar karena rasa cinta dan takutku pada-Dia .yang tak pernah mau kulampiaskan karena aku tau, Dia akan memberi yang lebih baik untuk menuju cintaku yang sebenarnya yaitu kepada Allah SWT.

ALLAH Maha Tahu , isi hatiku terhadapnya .namun aku sudah memilih untuk diam di sisi ini, sisi terluar darinya . memilih untuk melepaskannya dengan rela . menyayanginya tanpa pamrih dan Alhamdulillah aku sudah melakukannya sejauh ini J ketika masa2 seperti ini, aku hanya tinggal mendoakannya, tersenyum dan ikhlas. dan itu sangat membantuku .. aku tak perlu mengingkari perasaanku , tidak perlu menepikan perasaanku , tak perlu melawan perasaanku. aku hanya melepaskannya . mendoakan kebahagiannya . dan inilah teknik yg aku lakukan pada semua masa laluku . meski mereka menyakitiku, aku hanya perlu melepaskannya, mendoakannya . dan itu lebih mudah, lebih membahagiakan dan melegakanku .lepaskan semua, baik itu perasaan dan emosi negatif pun positif . rasa melepaskan, rasa memaafkan, rasa ikhlas itu sungguh Luar Biasa !! tak perlu saling memiliki, karena memang cinta itu sudah disana, tanpa perlu kami saling menjamah dan ikrar tuk memiliki lebih dari itu . dan aku tidak berkurang sedikitpun , bahkan aku merasa kelimpahan, merasa penuh kasih . dan pada akhirnya mereka sendiri yg akan kembali padaku, dengan berbagai macam alasan . namun aku hanya bisa tersenyum, memberikan kasih tanpa syarat . sudah terlambat bagi mereka untuk kembali bertahta dalam hatiku . kasihku tetap tercurah padanya sebagai saudara sesama muslim ..
namun sebagai Imam-ku, aku belum bisa mempersilahkannya (kembali) Maaf Maaf Maaf ..

biarlah segala rasa ini hanya Dia yang benar-benar tau dan yang mengetahui apa yang sebenar-benar-Nya. ya karena sudah kupasrahkan juga. aku membutuhkan kasih sayang dari Dia. Dia Maha Melihat , yang ku tak tau pun Dia tau.. dan setiap rasa sakit ini semoga digantinya dengan yang lebih baik *amin ... dan sunggguh atas segala perjalanan ini bukan aku yang kuat, tapi hanya Dia yang menguatkanku. karena disetiap hariku aku selalu memohon kekuatan dan kasih sayangNya untukku.. Dia yang Maha tau yang sebenar- benarnya, baik yang terlihat atau tidak. sungguh kasih sayang dan perhitunganNya amat nyata. aku sudah merasakannya, baik dalam senyum dan tangisku. dulu maupun kini.. 
tidak ada yang perlu disesali dari sakit dan senyum ini, cinta dan tangis ini . karena semua ini membuatku berusaha ingat tuk terus memperbaiki diri dan kembali pada-Nya. karena aku pun juga punya salah baik yang kusengaja atau pun tidak yang kulakukan . tapi  sungguh Dia yang Maha Mengetahui, dan Maha Adil. meski tanpa ku berdoa, atau tanpa ku melakukan apa-apa, atau melakukan hal segila apa pun ..

ku imani benar firmanNya, dan kubuktikan sudah. bahwa meski sebesar biji apel pun semua akan ada balasannya di sisi Allah . yah mustinya aku lebih berhati- hati dalam bersikap dan beramal. karena dosa denganNya lebih mudah Dia maafkan. karena Dia yang memang sungguh Pengasih dan Penyayang. tetapi Dosa pada mahluk-Nya tak akan usai hingga maaf dan perbaikan diri dengan sungguh-sungguh dilakukan ..
namun, adakah aku memiliki hak atas sesuatu yang bukan milikku ? mengapa hatiku justru terasa berat .. ketika semua titipan itu diminta kembali olehNya ? Astaghfirulloh ..

“Fabiayyi ‘alaa irobbikuma tukadzibaan .. “
Nikmat Tuhan mu mana yang engkau dustakan ??
Sungguh – ampuni aku Ya Robb atas segala rasa ku ini .


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

buku tamu


ShoutMix chat widget

Followers

 

design by indam thanks to salsabeela
original from bontang, indonesia